top of page

Alberto Puig: "Tanpa Marquez, Kami Sedikit Kehilangan Arah"


Foto : Repsol Honda Team

Musim 2021 diakui oleh Alberto Puig sebagai musim yang rumit untuk HRC. Penyebabnya tak lain karena absennya Marc Márquez di balapan pertama dan adapatsi Pol Espargaró yang jelas tak berjalan sesuai dugaan.


Kini Repsol Honda memasuki musim baru dengan harapan bisa melakukan pekerjaan dengan baik. Sudah jelas, targetnya adalah kembali ke puncak kejayaan seperti beberapa tahun sebelumnya.


Saat diwawancarai oleh Motosan, Puig mengakui absennya Marc Marquez membuat Honda kehilangan arah. Bagaimana tidak, Baby Alien merupakan kiblat utama Honda dalam mengembangkan motor RC213V.



Foto : Repsol Honda Team

"Rumit karena kami kehilangan Marc sejak awal musim, kami sudah memulai musim dengan beberapa balapan yang kalah, kemudian dia belum pulih 100%. Pol (Espargaró) juga mengalami kesulitan beradaptasi dengan motor, jadi ini adalah tahun yang sulit," ujar manajer tim Repsol Honda tersebut.


"Jujur, sudah dua tahun Marc Marquez menjalani musim dengan kondisi cedera. Ketika Anda memiliki pembalap pemenang dan dia bukan bagian dari pengembangan motornya, Anda (akan) kehilangan komentar dari pemimpin dan orang yang telah membawa motor tersebut hingga batasnya," ujar Puig.


"Jadi, ya, Anda mungkin sedikit kehilangan arah, kemana perkembangan motor harus dibawa, ini manusiawi. Kami tidak memiliki Marc dalam kondisi yang baik untuk waktu yang lama dan, jelas, pembalap lain telah melakukannya dengan baik dengan feedback dari Bradl, Alex Márquez tahun lalu, Nakagami, Pol. , saya dapat mengatakan bahwa ya, feedback dari Marc untuk pengembangan motor memang sangat diperlukan," akui pria asal Spanyol itu.



Pol Espargaro menguji Prototipe RC213V 2022, Foto : GPone

Namun jika mengaca dari beberapa wawancara Alex Márquez dan Pol Espargaró pasca menjalani tes Jerez di November lalu, Honda membuat peningkatan pada motor 2022.


Alberto Puig juga menjelaskan, ada beberapa aspek yang diperbaiki dari RC213V tahun mendatang. Hal ini diharapkan dapat membantu performa para pembalap Honda lainnya agar lebih baik.


"Sedikit umum dalam segala hal, dari sasis hingga mesin, kami mencoba sedikit meningkatkan segalanya, seperti orang lain. Ketika Anda meningkatkan motor, Anda tidak hanya meningkatkan suatu area tetapi Anda mencoba untuk mengoptimalkan segala sesuatu yang tidak cukup berhasil untuk Anda," ujar Puig.


"Logikanya, mesin sempat dibekukan selama dua tahun karena isu covid , itu aturannya dan sekarang kami mencoba melakukan (sesuatu) dalam waktu singkat (di bidang) apa yang belum kami lakukan selama dua tahun," ucapnya.

Comments


bottom of page