top of page

Aleix Espargaro Berikan Apresiasi pada MGPA atas Perbaikan Aspal Mandalika


Foto : Speedweek

Pembalap Aprilia Aleix Espargaro memberikan apresiasi kepada MGPA selaku pengurus sirkuit Mandalika. Perbaikan yang dikeluhkan oleh sebagian besar pembalap di saat tes kemarin membuat perbedaan yang sangat signifikan untuk permukaan aspal.


Diketahui pada bulan Februari lalu, Aleix salah satu pembalap yang sangat getol mengkritik permukaan aspal Mandalika. Kontruksi aspal yang tak sesuai dengan standar menyebabkan permukaan aspal terkelupas hingga mengenai rider-rider yang sedang berkendara.

Atas dasar ini, Dorna Sports selaku promotor olahraga MotoGP meminta MGPA untuk melakukan pengaspalan ulang agar kualitas lintasan menjadi lebih baik.


Foto : MotoGP


“Dari sudut pandang saya, mereka (MGPA) melakukan pekerjaan dengan baik,” kata Aleix setelah dua sesi latihan pada hari Jumat, dilansir dari laman Speedweek.

“Batu sepertinya tidak lagi terbang ketika kamu berada di belakang seseorang. Sekarang tidak lagi seperti tes, tetapi lebih sesuai dengan standar. Memang benar bahwa ada area yang agak licin, tetapi itu biasa terjadi di aspal baru,” ungkap pembalap asal Spanyol itu.

Lebih lanjut masalah baru yang dikhawatirkan oleh Aleix justru terletak pada ban yang benar-benar berbeda. Panasnya suhu aspal memaksakan Michelin untuk memodifikasi kontruksi ban dengan menggunakan casing khusus.

“Saya lebih khawatir tentang ban, yang benar-benar berbeda. Saat Anda berkendara, Anda menyadari bahwa motornya terasa sangat berbeda." Kata Aleix.


Foto : Michelin


Pembalap Spanyol berusia 32 tahun itu tidak sepenuhnya setuju dengan keputusan Michelin untuk menggunakan ban belakang dengan teknologi yang terbilang lawas dan berbeda dari biasanya. Ini disebabkan suhu tinggi hingga tingkat keausan ban juga meningkat secara drastis


“Perbedaannya sangat besar. Selama lima tahun terakhir, motor telah berevolusi bersama Michelin. Kami mendapatkan grip dan downforce, kami menurunkan ukuran motor dan bermain dengan geometri,” terangnya.

“Dan kini tiba-tiba mereka membawa ban yang berusia lima tahun dengan casing yang sangat kaku. Motor sering tergelincir daripada saat tes. Tapi itu sama untuk semua orang. Saya juga mengerti bahwa Michelin khawatir dengan suhu yang tinggi, pada hari Kamis suhu aspal mencapai 65 derajat, saya belum pernah melihatnya sepanjang karir olahraga saya. Ini kasus khusus," akuinya.

Yorumlar


bottom of page