Federasi Otomotif Ukraina, atau disingkat FAU meminta permohonan kepada FIA untuk melarang semua pembalap dari Rusia, dan Belarusia yang mana mereka mendukung gerakan Rusia untuk menyerang Ukraina, untuk membalap di kompetisi Internasional termasuk F1 sebagai dampak karena penyerangan dari Rusia. Tak lupa, pada Senin sore kemarin waktu setempat, Komite Olimpiade Internasional, atau IOC memberi rekomendasi untuk melarang semua jenis organisasi atlet olahraga dari Rusia dan Belarusia untuk ikut berkompetisi.
Salah satu pengakuan IOC adalah: “Dalam rangka melindungi integritas kompetisi olahraga global dan keamanan semua partisipan, Dewan Eksekutif IOC menyarankan kepada Federasi Olahraga Internasional untuk tidak mengundang atau memperbolehkan partisipan atlet asal Rusia dan Belarusia di kompetisi Internasional.”
FIA secara resmi telah mengakui permintaan IOC, jadi jika permintaan tersebut dikabulkan, juga dengan permintaan badan dari Ukraina, hal ini akan membuat Nikita Mazepin dilarang balapan untuk musim 2022. Presiden FAU, Leonid Kostyuchenko mengirimkan surat kepada Presiden FIA setelah mendapat respon dari FIA akan dukungan penuh dari FIA. FAU meminta kepada FIA untuk melarang segala akses Federasi Rusia dan Republik Belarusia untuk berkutat di FIA dan cabang olahraganya.
Prinsipal Haas sendiri, Guenther Steiner mengakui bahwa masa depan Mazepin dengan tim perlu diselesaikan dalam jarak hari atau beberapa minggu, namun Mazepin sendiri masih sempat membawa VF-22 sepanjang sesi testing di Bahrain 10-12 Maret kemarin. Musim inipun, GP Rusia diragukan oleh F1 akan berjalan dengan kondisi seperti ini, di mana balapan di sirkuit Sochi tersebut dirasa mustahil.
ADH-GPRI F1
Sumber: Planet F1
Comments