Isu serius terkait pelanggaran protokol kesehatan merebak jelang dimulainya tes resmi Sepang. Pejabat di sirkuit Sepang telah mengeluarkan peringatan kepada badan FIM setelah pembalap Aprilia Aleix Espargaro diduga melanggar protokol kesehatan COVID di Malaysia.
Karena munculnya varian Covid-19 jenis Omicron di seluruh dunia, otoritas Malaysia telah mengamanatkan protokol bubble ketat untuk dipatuhi selama tes MotoGP berlangsung. Pergerakan semua kru dan pembalap terbatas dan mereka hanya diizinkan berpergian di sirkuit dan pulang kembali ke hotel.
Namun, Pembalap Aprilia Aleix Espargaro diketahui melanggar peraturan bubble tersebut.
Pada hari Kamis Aleix memposting foto dirinya saat tengah bersepeda di akun Instagram miliknya. Diketahui lokasi pada foto tersebut berada di dekat daerah Putrajaya, yang berjarak sekitar 20 km dari hotel yang mana itu merupakan area yang tidak boleh diakses oleh para pembalap yang sedang menjalani aturan bubble.
Ini membuat pejabat dari sirkuit Sepang untuk mengirim email ke FIM dan memperingatkan hukuman serius jika hal seperti ini akan terulang kembali, meski dalam email tersebut tak menuduh Aleix Espargaro secara langsung.
Dilansir dari laman Motorsport, Aleix Espargaro diduga tak mengetahui bahwa aturan bubble juga berlaku diluar jadwal tes pramusim.
Ini bukan pertama kalinya pembalap MotoGP diperingatkan untuk mematuhi protokol COVID. Pada tahun 2020 sebuah surat juga dikeluarkan oleh IRTA setelah beberapa pembalap memutuskan untuk pulang di sela dua pekan balap yang digelar di negara dan trek yang sama.
Comments