Sukses meraih juara dunia MotoGP bersama Yamaha, membuat posisi Fabio Quartararo sejajar dengan Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo.
Diketahui dua nama tersebut merupakan pembalap yang mampu membawa Yamaha ke puncak tertinggi di MotoGP. Terlebih lagi Quartararo dinilai sangat identik dengan Jorge Lorenzo.
Saat kedatangan pertamanya ke Yamaha, Quartararo memang kerap disebut sebagai suksesor Jorge Lorenzo di tim garputala. Bagaimana tidak, gaya berkendaranya mengingatkan kita semua pada sosok porfuera.
Namun Quartararo menampik hal tersebut. Meski tak menutup kemungkinan bahwa Lorenzo merupakan salah satu pembalap referensinya, Quartararo tak ingin disama-samakan dengan Jorge Lorenzo.
El Diablo menilai ada perbedaan besar ketika Lorenzo dan dirinya mengendarai YZR-M1. Serta menurutnya karakteristik motor Yamaha saat ini agak berbeda dengan motor Yamaha yang dikendarai di era Lorenzo.
"Pertama dan terpenting, saya tidak ingin menjadi seperti orang lain. Tapi tentu saja, jika saya harus jujur, saya memiliki gaya berkendara yang mirip dengan Jorge, saya pikir saya lebih agresif," ucap Quartararo kepada Motorsport edisi Prancis, sesaat setelah memenangkan gelar juara dunia MotoGP di GP Emilia-Romagna
"Ketika Anda melihat Jorge ketika dia memenangkan gelar pada 2015, 2012 dan 2010, dia adalah pembalap yang mulus dan mungkin motor Yamaha pada 2019 seperti itu. Di 2019 saya (memang) banyak mencari referensi dari Jorge," jelasnya.
"Jadi saya pikir selama dua tahun ini (motornya) telah banyak berubah. (Saat ini) Di Yamaha Anda harus jauh lebih agresif, dan tahun ini gaya berkendara saya banyak berubah," ucapnya.
Meski begitu, pembalap asal Prancis tersebut menaruh respect tinggi pada Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo. Terlebih lagi, belum ada dua pembalap Yamaha yang mampu saling bertarung memperebutkan gelar juara dunia seperti yang mereka lakukan.
"Jadi saya pikir kemiripannya tidak terlalu identik. Tapi yang pasti Jorge atau Vale adalah referensi yang bagus untuk Yamaha. Mereka sudah bersama tim ini untuk waktu yang lama dan mereka adalah dua legenda hebat, jadi senang menjadi bagian dari klub Juara Dunia," tutupnya.
Opmerkingen