Setelah mendapat keluhan dan protes dari beberapa pembalap, FIA akhirnya turun tangan untuk menyelesaikan, atau untuk saat ini membatasi dampak dari Porpoising dari efek regulasi ground effect di mobil tahun ini yang dirasakan oleh pembalap F1. Ini dilakukan karena efek yang diterima ditakutkan akan mempengaruhi keselamatan dan kesehatan bagi pembalap.
Adapun 2 hal pendekatan yang akan dilakukan FIA, utamanya sebelum GP Kanada akan ada solusi jangka pendek yang akan dilakukan FIA dengan mengeluarkan technical directive, atau beberapa regulasi baru yang akan dikeluarkan.
Yang pertama di antaranya adalah scrutineering atau pemeriksaan mobil pada bagian kayu yang berada di bawah mobil F1, atau skid block. Skid block itu akan diperhatikan, diawasi seberapa banyak ausnya sepanjang balapan ketika terkena porpoising.
Kedua, FIA akan membatasi akselerasi vertikal yang diterima oleh mobil F1, atau secara mudahnya, seberapa parah pantulan sebuah mobil F1 ke atas yang akan dibatasi, termasuk dengan frekuensinya. Perumusan matematika yang akan digunakan untuk menghitung efek ini masih di analisa oleh FIA, dan nantinya tim F1 juga akan diajak berkontribusi dalam hal ini.
Kedua proses tadi akan dilaksanakan dan menjadi bagian dari scrutineering setelah sesi latihan ketiga. Dan jika kedua peraturan tersebut tidak bisa dipenuhi oleh tim, mobil mereka akan dianggap tidak aman, dan akan didiskualifikasi layaknya jika mobil tersebut melanggar peraturan lain.
ADH-GPRI F1
Sumber: F1 Technical
Comments