Opini: Keputusan Kontroversi Stewards di Periode Safety Car

Sumber foto: Red Bull Content Pool

Keputusan stewards pada periode safety car di akhir balapan GP Abu Dhabi kemarin menuai cukup banyak kontroversi. Pasalnya, di awal lap 57/58, grafik dari race control mengatakan bahwa backmarkers, atau mobil yang sudah di-lap, tidak akan meng-unlap diri mereka sendiri sehingga ada jarak 5 mobil di antara Hamilton dan Verstappen, namun tidak lama kemudian, stewards memutuskan untuk membolehkan 5 mobil di antara Hamilton dan Verstappen tersebut untuk unlap diri mereka.

Keputusan ini menimbulkan kebingungan di antara para penggemar, lebih lagi yang pembalap diperbolehkan untuk unlap diri mereka adalah yang hanya di antara Verstappen dan Hamilton. Sedangkan menurut regulasi olahraga FIA artikel 39.12, jika stewards merasa kondisi trek sudah cukup aman, maka dengan keputusan stewards, SEMUA pembalap yang telah di-lap boleh unlap diri mereka sendiri. Jika stewards merasa kondisi trek masih berbahaya, maka dengan keputusan stewards, SEMUA mobil yang telah di-lap tidak boleh unlap diri mereka sendiri. (gambar dibawah)

Regulasi yang mengacu pada aturan Lapped Cars

Tentu saja ini menimbulkan kontroversi karena keputusan stewards berada di tengah-tengah dan diduga melanggar regulasi olahraga dari FIA, serta kesannya bisa dibilang sengaja, dengan hanya memperbolehkan 5 pembalap di antara Hamilton dan Verstappen untuk unlap diri mereka sendiri agar ada aksi balap di lap terakhir antara Verstappen dan Hamilton. Inilah yang menjadi dasar protes Mercedes setelah balapan kemarin.

RS-GPRI F1